FAJAR.CO.ID,PAREPARE -- Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengaku belum terlalu paham terkait regulasi pemanggilan pemain ke pemusatan latihan Timnas Indonesia.
Pelatih asal Portugal itu mengaku dirinya mendapatkan perlakuan berbeda terkait hal ini.
Dirinya merasa beberapa tim tidak melepas pemain ke TC Timnas Indonesia. Sementara ia harus membiarkan pemain ikut bergabung.
Lantas ia pun mempertanyakan regulasi ataupun peraturan terkait pelesapan pemain yang mendapatkan pemanggilan ke TC tim nasional.
“Di sini PSM memberikan pemain mereka ke Timnas Indonesia pada saat pemanggilan dilakukan.” Kata Bernardo Tavares di sesi konferensi pers jelang laga, Rabu (8/2).
“Dan beberapa tim tidak memberikan pemainnya, apakah peraturan yang sama dilakukan ke suatu klub dan yang lain tidak?,” tambahnya.
Bukan tanpa alasan Bernardo Tavares mempertanyakan hal tersebut. Beberapa tim yang pemainnya juga mendapatkan panggilan ada yang tidak melepas ke TC tersebut.
Sebut saja Persija Jakarta yang hanya melepas lima pemainnya ke TC, dari sembilan pemain yang mendapatkan panggilan.
Selain itu, persoalan melepas pemain jauh-jauh hari sebelum kompetisi Timnas dimulai membuat Tavares merasa heran.
Dirinya mengaku baru mendapatkan regulasi tersebut selama karier ke pelatihan di berbagai tempat di penjuru dunia.
“Dan di negara-negara lain yang saya tahu, ini merupakan hal pertama bagi saya.” ungkapnya.
“Bahwa kita harus memberikan pemain jauh-jauh hari untuk latihan di Timnas.” tuturnya.
Meskipun begitu, pelatih berlisensi UEFA Pro ini mengaku akan mencoba memahami regulasi tersebut.
