FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Johnny G Plate rampung menjalani pemeriksaan sebagai saksi dugaan kasus korupsi infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Selama pemeriksaan, Johnny dicecar 51 pertanyaan dan diperiksa selama 10 jam.
Johnny mengatakan sudah memberikan keterangan atas pertanyaan yang disampaikan penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung).
"Pertanyaan tersebut saya sampaikan dengan penuh tanggung jawab karena itu emang ada aturannya, secara khusus terkait dengan tugas fungsi kewenangan sebagai Menkominfo RI," ujar Johnny usai diperiksa di Kejagung, Selasa (14/2/2023).
Dia juga menyatakan kesiapan dirinya apabila dipanggil lagi untuk dimintai keterangan.
"Apabila Kejagung masih membutuhkan keterangan-keterangan, maka tentu sebagai warga negara, dan sebagai pimpinan kementerian, pembantu presiden di bidang komunikasi dan informatika, saya akan tetap menghormati dan melaksanakan dengan baik," jelas politisi Partai NasDem tersebut.
Johnny berharap proses ini dapat berjalan baik. Dia juga berharap infrastruktur digital yang dibangun untuk kepentingan masyarakat segera selesai pada waktunya.
Kejagung kini tengah mengusut dugaan korupsi penyediaan infrastruktur BTS 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 Bakti Kominfo tahun 2020-2022.
Proyek BTS 4G ini dicanangkan sebagai komitmen pemerintah dalam menyediakan infrastruktur telekomunikasi di daerah Tertinggal, Terluar, dan Terdepan (3T) agar akses internet di seluruh wilayah Indonesia merata. (Pram/Fajar)
