FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Lima figur perempuan masuk dalam bursa pilpres 2024 mendatang.
Mereka diantaranya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Lantas siapa paling potensial diantara kelima Srikandi itu? Mari kita ulas.
Pertama, Puan Maharani
Puan bukan tokoh baru. Puan merupakan perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI. Puan berada di Parlemen sejak 2009 silam.
Kemudian pada masa pemerintahan Joko Widodo di periode pertama, dia diangkat menjadi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia.
Sebagai putri dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, ia tak sulit untuk mendapatkan restu PDIP. Dia disebut-sebut sebagai penerus trah Soekarno.
Berdasarkan lembaga survei Institute for Democracy & Strategic Affairs (Indostrategic) pada 23 Maret - 1 Juni 2021, nama Puan menempati posisi keenam dengan tingkat popularitas sebanyak 68 persen, dan tingkat ketersukaan sebanyak 36 persen.
Survei KedaiKOPI pada 17-24 Januari 2022, nama Puan Maharani diangka 13,4 persen dalam kategori kandidat perempuan paling layak. Namun dia dikalahkan oleh Susi (32,2 persen); Khofifah (22,9 persen) dan Sri Mulyani (16,6 persen).
Sementara itu, survei Charta Politika 20-24 Maret 2021, elektabilitas Puan tercatata sebesar 1,2 persen dari hasil simulasi 12 nama. Adapun dalam simulasi 17 nama survei Indikator Politik Indonesia periode 13-17 April 2021, elektabilitas Puan sebesar 2,9 persen.