Wapres Minta Temuan PPATK Soal Penggelapan Dana untuk Terorisme Diusut, Teddy: Jangan Beri Ruang, Segera Eksekusi

  • Bagikan
Waketum sekaligus Jubir Partai Garuda Teddy Gusnaidi.-Screenshot YouTube/tvOneNews-

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi, memberikan respons soal penggelapan yayasan korban gempa Cianjur yang digunakan untuk kegiatan terorisme.

Dikatakan Teddy, Wakil Presiden Ma’ruf Amin telah mendorong agar temuan dari PPATK terkait dugaan penggelapan dana tersebut segera diusut.

"Penggalangan dana ilegal seperti itu mencapai triliunan, selain untuk memperkaya diri sendiri, dana itu juga untuk membiayai terorisme," ujar Teddy dikutip dari unggahan twitternya, @TeddGus (20/2/2023).

Menurut Teddy, hal tersebut sebenarnya sudah menjadi perhatian banyak pihak, ketika ada musibah orang-orang berbondong-bondong memanfaatkannya.

"Baik di jalan raya atau mendatangi rumah atau kantor meminta sumbangan mengatasnamakan musibah. Tidak jelas pendataannya," lanjutnya.

Lanjut Teddy katakan, kedepan, untuk menampung sumbangan, mestinya hanya lembaga atau rekening resmi yang sudah ditunjuk pemerintah.

"Jika ada diluar itu, dapat dipastikan ilegal, langsung ditangkap dan diproses secara hukum. Jangan sampai larangan hanya sekedar larangan," tukasnya.

Cara-cara meminta sumbangan seperti itu, dianggap Teddy, memanfaatkan kepedulian masyarakat, merupakan cara mudah bagi para teroris untuk mengeruk dana.

"Maka jangan beri ruang, segera eksekusi ketika ada pihak yang meminta bantuan atas nama musibah. Sudah dapat dipastikan itu bukan untuk yang terkena musibah," kuncinya. (Muhsin/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan