FAJAR.CO.ID, JAKARTA—Kader Partai Gerindra Ferdinand Hutahaean menyoroti pernyataan Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto yang menyebutkan PDIP tidak cocok berkoalisi dengan partai yang mendukung impor pangan.
Dia seakan menyindir bakal calon presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan.
Hal itu disampaikan Ferdinand dalam akun Twitter pribadinya, pada Senin 20 Februari 2023.
"Impor capres maksudnya?," ujar Ferdinand Hutahaean dikutip Fajar.co.id.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebutkan PDIP melihat atau mempertimbangkan kesesuaian ideologi dengan partai politik lain sebelum memutuskan menjalin kerja sama politik.
"Dalam kerja sama ini, kami melihat momentum, ada kesesuaian ideologi, kesesuaian platform, kesesuaian desain masa depan, dan cara pandang masa depan," ujar Hasto di Sekolah Partai DPP PDIP, Jakarta, Jumat (3/2).
Ia menyampaikan berdasarkan fakta empiris, PDIP selalu bekerja sama dengan partai lain sebagaimana spirit gotong royong Pancasila.
Hasto mencontohkan partai politik yang tidak memiliki kesesuaian ideologi dan platform dengan PDIP adalah partai yang mendukung impor pangan.
"Kalau terhadap partai yang sukanya impor, nah ini enggak cocok buat PDI Perjuangan. Kami lebih cenderung bekerja sama dengan partai yang memiliki kesamaan ideologi, platform, dan agenda bagi masa depan tersebut," ujar dia. (Arya/Fajar)