FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Sosial (Kemensos) RI akan berupaya membantu memenuhi kebutuhan korban terdampak kebakaran Plumpang, Koja, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023).
Romal Sinaga selaku Kepala Biro humas Kemensos menyampaikan bahwa kini sudah turut menerjunkan personel Taruna Siaga Bencana untuk proses assesmen.
“Tim Kemensos melalui Taruna Siaga Bencana (Tagana) Jakarta Utara dan tagana Task Force kini sudah ada di lokasi kebakaran Plumpang untuk melakukan assesmen kebutuhan warga terdampak, khususnya terkait logistik pemenuhan kebutuhan dasar seperti makanan, minuman hingga pakaian dan kebutuhan shelter sementara berupa tenda pengungsian,” ungkap Romal, sebagaimana informasi yang diterima fajar.co.id, Sabtu (4/3/2023).
Kemudian, proses assesmen juga akan dilakukan terutama kepada korban terdampak usia rentan seperti anak-anak, lansia hingga penyandang disabilitas.
“Kemensos juga nantinya akan memberikan Layanan Dukungan Psikosial (LDP) selama tanggap darurat dan pasca kejadian,” ujarnya.
Diketahui, kebakaran pipa Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) malam kemarin tentu mengejutkan banyak pihak.
Untuk korban kebakaran Plumpang itu sendiri, terbaru saat ini sebanyak 13 orang meninggal dunia dan 49 orang luka-luka.
Lokasi pengungsian pun sudah disediakan Pemprov DKI Jakarta, dimana Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan 5 lokasi pengungsian korban terdampak kebakaran Plumpang.
Selain lokasi pengungsian, rumah sakit juga dipersiapkan Pemprov DKI.
