Bela Anies Soal Kebakaran Depo Plumpang, Geisz Chalifah Sebut Semua Bermula dari Kebijakan Jokowi

  • Bagikan
Mantan Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol (Tbk) Geisz Chalifah

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Kebakaran Depo Pertamina Plumpang menyeret nama eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Ia disebut bertanggung jawab atas kejadian nahas itu.

Diseretnya nama Anies, ramai disuarakan loyalis Jokowi dan kader PDIP. Alasannya, Anies lah izin memberi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) pada pemukiman di sekitar Depo Pertamina Plumpang.

Namun narasi itu dibantah loyalis Anies, Geisz Chalifah. Menurutnya, IMB tersebut dikeluarkan Anies karena kebijakan Jokowi saat menjabat Gubernur DKI.

Eks Dewan Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol itu merinci kronologisnya.

Mulanya, jelas dia, Jokowi memberi memberi KTP dan bentuk RT RW di kampung tersebut.

“Anies memberi IMB kawasan, agar warga disitu mendapat pelayanan kebutuhan dasar. Air bersih dan listrik,” jelasnya, dikutip fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Senin (6/3/2023).

Langkah Anies memberi IMB, menurut Geisz kalaupun tidak dilakukan sama saja. Warga akan tetap tinggal di situ.

Tapi yang disesalkannya, saat terjadi kebakaran Depo Pertamina Plumpang, malah Anies yang diseret.

“Terjadi kebakaran. Salah Anies karena beri IMB. OD!” ketus Geisz.

Diketahui sebelumnya, Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3) dikabarkan terbakar terjadi sekitar pukul 20.20 WIB.

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati, melalui keterangan resminya telah meminta maaf dan menyampaikan keprihatinannya terhadap kejadian tersebut.

Ia mengaku, saat ini pertamina telah membentuk tim gabungan dengan PT Pertamina Patra Niaga untuk menginvestigasi penyebab terjadinya insiden tersebut.
(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan