Diduga Bekingi Bandar Narkoba di Torut, Bripka G Hingga Kini Belum Mengaku

  • Bagikan
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana.

"Disitu disebut komunikasi aktif itu tidak ada hubungannya dengan uang tapi pengakuan tersangka memang sudah memberikan beberapa kali, kisarannya bermacam-macam, karena masih omongan belum bisa dinyatakan sebagai bukti untuk dijadikan tersangka. Kisaran pengakuan tersangka (jutaan) begitu," tukasnya.

Untuk diketahui kasus ini bermula dari, beredar viralnya di Media Sosial (Medsos) pengakuan salah seorang pelaku tindak pidana penyalahgunaan dan peredaran narkoba yang mengaku nekat melakukan hal tersebut karena dibekingi oleh oknum aparat kepolisian.

Pengakuan bikin heboh itu terjadi kala pihak Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tana Toraja (Tator) menggelar konferensi pers di kantornya, pada Rabu (15/2/2023) lalu.

Kala itu ada empat pelaku yang berinisial AG, RP, EL, dan SP menggunakan baju berwarna biru baju tahanan BNNK Tator dengan penutup wajah. Mereka semuanya menghadap ke tembok membelakangi personel BNNK Tator yang sedang mengekspose.

Tak lama, salah satu pelaku yang diduga merupakan bandar narkotika jenis sabu-sabu di Kabupaten Tator yakni AG berbalik arah dan mengatakan hal yang mengejutkan.

"Boleh saya sedikit bicara bu? Kami berani begini, karena kami dilindungi dari bawah, Polres," kata bandar tersebut.

Wajah Kepala BNNK Tana Toraja, AKBP Dewi Tonglo pun tampak panik dan langsung memberikan kode terhadap awak media dengan lambaian tangan. (Muhsin/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan