FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kritikus Jhon Sitorus, mendadak mengomentari hasil survei yang menempatkan bakal Capres Partai NasDem Anies Baswedan sebagai yang paling banyak mendulang dukungan.
"Kalo Anies Baswedan yang unggul, pasti mereka bersyukur," ujar Jhon dalam keterangan (13/3/2023).
Namun, berbeda halnya jika bakal Capres lain yang unggul pada bursa survei seperti Ganjar Pranowo. Para pendukung Anies dikatakan Jhon akan menuding hal tersebut survei bayaran.
"Kalau Ganjar yang unggul, pasti mereka nuduh ini survey bayaran. Itulah yang membedakan pendukung Ganjar dan Anies Baswedan," lanjutnya.
Jhon menyebut, terlepas dari valid atau tidaknya hasil survei yang disajikan ke publik, bagi pendukung Ganjar Pranowo hal itu merupakan bagian dari bahan evaluasi.
"Terlepas dari itu valid atau tidak, pendukung Ganjar selalu menjadikan semua hasil survey sebagai bahan evaluasi," tukasnya.
Sebelumnya, PKS selaku partai yang mengusung Anies sebagai capres untuk Pemilu 2024 merasa bersyukur dengan hasil survei tersebut.
Mardani menuturkan hasil survei selalu menjadi cermin dan cambuk untuk PKS. Meski hasil survei terbaru elektabilitas Anies meningkat, dia menyebut perjalanan masih panjang untuk mewujudkan Indonesia.
"Survei selalu jadi cermin dan cambuk. Cermin bahwa kerja kita diterima publik dan cambuk untuk bekerja keras. Kedua, perjalanan masih panjang," ucapnya.
"PKS terus bekerja dengan parpol lain pendukung Mas Anies utk menyiapkan roadmap menuju Indonesia maju. Target pertumbuhan ekonomi dan harmoni sosial di semua lapisan masyarakat," sambung dia.