FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- PSM Makassar masih belum mampu mengunci gelar juara kompetisi Liga 1 di pekan ke-30 usai di tahan Imbang Persita dengan skor 0-0.
Laga yang berlangsung di Indomilk Arena Stadium berjalan cukup alot sehingga kedua tim gagal menciptakan satu gol pun.
Hasil imbang ini membuat PSM gagal memperlebar jarak dari para pesaingnya di klasemen sementara.
Dihari yang sama Persib Bandung juga bermain imbang ketika menghadapi Persebaya Surabaya.
Maung Bandung bermain imbang 2-2 setelah sebelumnya sempat tertinggal dua gol terlebih dahulu.
Hasil ini membuat PSM dan Persib kembali berjarak 13 poin dengan catatan skuad asuhan Luis Milla ini masih punya dua laga tunda.
Ini tentunya membuat Persib Bandung masih memiliki asa untuk terus bersaing dengan PSM dalam perebutan gelar juara Liga 1 Indonesia.
Sementara itu, satu pesaing lainnya yakni Persija Jakarta tampak sudah mengibarkan bendera putih untuk gelar juara liga 1.
Pada laga terakhir, tim berjuluk Macan Kemayoran ini kembali mengalami kekalahan dengan skor 2-0 dari Persik Kediri.
Hal tersebut membuat Persija Jakarta kini berjarak 15 poin dari pemuncak klasemen meskipin mereka masih memiliki dua laga lebih dari PSM.
Menurut pengamat sepakbola Assegaf Razak, kedua pesaing PSM ini masih kesulitan untuk mengejar ketertinggalan poin.
Terlebih baik Persija maupun Persib dalam performa yang bisa dikatakan tidak konsisten dengan gagal meraih satu kemenangan pun di dua laga terakhir mereka.
“Kitakan sudah tahu dan lihat bagaimana kekuatan Persib dan Persija kedua tidak konsisten dibanding dengan PSM,” kata Assegaf Razak, Senin (13/3).
Menurutnya PSM Makassar di sisa laga ini tidak boleh kehilangan satu poin pun jika ingin meraih gelar juara.
Meski begitu, dirinya tetap yakin pelatih Bernardo Tavares mampu menjaga performa timnya di sisa kompetisi ini.
“Yang penting jangan kehilangan poin, tapi saya rasa PSM Mampu untuk terus meraih poin disetiap laga,” ungkapnya.
“Pesaing kita inikan kalah dan satu imbang jadi kita sudah menjauh. Sisa menjaga konsistensi di sisa 4 pertandingan ini,” jelasnya.
“Bagaimana jangan sampai kehilangan poin. Kalau disetiap pertandingan kita dapat tiga poin di dua atau tiga pertandingan lagi belum berakhir ini kompetisi kita sudah tahu bahwa kita sudah juara,” pungkasnya.
(Erfyansyah/fajar)