Namanya Diseret Kasus Penganiayaan David Ozora, Anastasya Pretya Amanda Geram pada Mario Dandy Satriyo

  • Bagikan
Anastasia Pretya Amanda alias APA (baju putih) bersama pengacaranya Enita Adyalaksmita. APA melaporkan Mario Dandy Satriyo soal pencemaran nama baik. (Istimewa)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Nama Anastasya Pretya Amanda (19) alias APA diseret-seret dalam kasus penganiayaan David Ozora yang dilakukan Mario Dandy Satriyo. Tidak terima dibawa-bawa dalam pusaran kasus itu, APA pun bertindak dan melaporkan Mario Cs ke Polda Metro Jaya.

Amanda yang ditemani tim pengacaranya dan keluarganya mendatangi Polda Metro Jaya. Kedatangannya bukan karena memenuhi panggilan penyidik, melainkan untuk menanyakan perkembangan laporan yang dilayangkannya pada 14 Maret 2023 dengan terlapor Mario Dandy, Shane Lukas, dan Agnes Gracia.

Ketiga orang ini dilaporkan pihaknya, karena Mario Cs telah mencemarkan nama baiknya perihal tudingan miring kasua penganiayaan David.

Kepada awak media, Amanda juga mengaku bahwa semenjak dirinya putus dengan Mario, mereka sudah tidak mempunyai hubungan spesial, termasuk kabar miring dirinya menjadi pembisik kasus penganiayaan David.

“Sejak putus juga sudah bener-bener kek temenan biasa ngga ada yang kayak hubungan spesial,” kata Amanda di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (16/3/2023).

Amanda membantah kabar dirinya kerap menjalin komunikasi dengan Mario Dandy. Dia juga mengelak tudingan adanya komunikasi antara dirinya dengan Mario dan Agnes sebelum penganiayaan David.

“(Tidak) saya tidak kenal dengan AG (Agnes Gracia) tidak kenal,” ujarnya.

Mario Cs Dilaporkan Balik

Sementara itu, Pengacara Amanda, Enita Edyalaksmita mangatakan, kliennya melaporkan Mario Dandy, Shane Lukas, dan Agnes Gracia ke Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan pencemaran nama baik dan fitnah terhadap kliennya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan