FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Kasus Rafael Alun hingga kini tak habis dibahas. Topik ini makin runyam usai Sri Mulyani diketahui mengumpulkan influencer untuk membahasnya.
Salah satu yang getol berkomentar sejak kasus ini bergulir, yakni Gigin Praginanto. Pengamat Kebijakan Publik ini menyoal gelagat Sri Mulyani sebagai orang nomor satu di Kementerian Keuangan.
Menurutnya, pertemuan Sri Mulyani dengan influencer mempertegas mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menggunakan strategi lecah belah dalam menangani kasus bekas anak buahnya.
“Ini mempertegas bahwa dia menggunakan strategi pecah belah dan jajah,” kata Gigin, dikutip fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Selasa (21/3/2023).
Lebih jauh, Gigin bahkan menilai apa yang dilakukan Sri Mulyani sebagai gaya baru kolonialisme.
“Ini neo kolonialisme!” tegas Gigin. (Arya/Fajar)
