FAJAR.CO.ID, LUWU UTARA -- Seorang ibu hamil bernama Eva (18) di Kabupaten Luwu Utara (Lutra), Sulsel meninggal usai ditandu 17 jam lamanya menuju rumah sakit (RS).
Karena melewati perjalanan panjang dengan waktu yang lama, bayi yang ada di kandungan Eva juga tidak bisa diselamatkan.
Plt Direktur RSUD Andi Djemma Masamba Imran Ismail saat dikonfirmasi Fajar.co.id mengatakan, pihaknya selalu memberikan edukasi kepada pasien yang masuk.
Khususnya, kata Imran bagi pasien ibu hamil. Diberikan edukasi agar rutin memeriksakan kesehatan di wilayahnya masing-masing.
"Kalau di Rumah Sakit, upaya yang rutin kami lakukan adalah memberikan edukasi kepada keluarga agar rutin kontak dengan petugas kesehatan di wilayah masing-masing," ujar Imran, Rabu (22/3/2023).
Termasuk kemungkinan adanya penyakit yang diidap oleh Eva, Imran mengaku tidak bisa memberikan keterangan yang pasti. Karena harus melihat diagnosa dokter terlebih dahulu.
Terpisah, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Luwu Utara, dr Nisma kepada Fajar.co.id, mengatakan sejatinya telah menyiapkan fasilitas khusus untuk ibu hamil.
"Dinas Kesehatan sudah menyiapkan yang namanya Rumah Tunggu Kelahiran (RTK). Sebenarnya, hal-hal seperti ini mi yang dimanfaatkan masyarakat," ujar Nisma, Rabu (22/3/2023) siang.
Dikatakan Nisma, RTK yang disiapkan untuk ibu hamil tersebut ada di beberapa daerah terpencil. Termasuk di Kecamatan Seko.
"Ini ada di kabupaten satu, di beberapa daerah terpencil seperti Seko, Rampi, sama Limbong juga," lanjutnya.