FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Jemaah Masjid Ittifaqul Jamaah Jalan Barukang, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar dikagetkan dengan runtuhnya kubah saat ceramah tarwih sedang berlangsung, pada Minggu (26/3/2023) malam.
Sebagian korban dilarikan ke RSAL Jala Ammari, Puskesmas Pattingalloang, dan RS Akademis.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto yang langsung mengunjungi korban di RSAL Jala Ammari meminta kepada keluarga korban untuk tidak perlu khawatir akan biaya pengobatan korban reruntuhan kubah Masjid Attifaqul Jamaah.
"Semua pembiayaan pemerintah kota yang tanggung," tegas Danny Pomanto yang akrab disapa Danny Pomanto ini kepada awak media, usai melihat kondisi korban di RSAL Jala Ammari.
Selain itu, Danny Pomanto juga mengintruksikan tenaga kesehatan untuk ikut membackup RSAL Jala Ammari mengingat sebagian besar korban mengalami luka pada bagian kepala.
"Bagaimana bantuan kesehatan juha turut memperkuat RSAL ini, karena banyak trauma kepala dan pelu dijahit semua," ungkapnya.
"Kita akan memberikan penanganan yang baik untuk masyarakat," sambung dia.
Akibat dari kejadian tersebut, belasan warga mengalami luka-luka. Dan sementara ditangani di Rumah Sakit terdekat.
Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Yudi Frianto saat ditemui di Rumah Sakit AL Jala Ammari, Jalan Satanto, kota Makassar tempat beberapa korban dirawat, Minggu (26/3/2023) malam mengatakan, terdapat 14 korban luka akibat runtuhan tersebut.
"Untuk korban sekarang di sini ada 14. Ini masih kita cari lagi," lanjutnya.
Dari 14 korban tersebut, 10 orang dirawat RS Angkatan Laut, satu di Puskesmas Pattingalloang, dan satu lagi di RS Akademis. (Muhsin/fajar)