FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Laga penentu juara Liga Indonesia akan mempertemukan Madura United yang akan menghadapi PSM Makassar di pekan ke-32 kompetisi Liga 1 Indonesia.
Pertandingan menghadapi Madura United sendiri merupakan laga penting untuk PSM Makassar.
Terlebih Pasukan Ramang hanya membutuhkan dua poin lagi untuk memastikan gelar juara Liga 1 Indonesia musim 2022-2023. Maka dari itu mereka mengincar kemenangan di laga kali ini.
Laga antara Madura United Vs PSM Makassar akan berlansung di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Jumat 31 Maret 2023.
Sementara itu di pertandingan lain akan mempertemukan Persija Jakarta Vs Persib Bandung di Stadion Patriot Candrabhaga, di waktu yang bersamaan.
Namun pihak broadcasting kompetisi Liga 1 Indonesia lebih memilih menyiarkan laga Persija Vs Persib dibandingkan Madura Vs PSM.
Bahkan beredar kabar bahwa pertandingan Madura United Vs PSM Makassar akan disiarkan dengan live delay.
Hal tersebut tentunya menimbulkan kekhawatiran untuk para supporter PSM Makassar yang akan menyaksikan timnya kembali meraih gelar juara.
Sekretaris Jendral suporter PSM Red Gank Sadakati Sukma, mengaku kecewa lantaran pertandingan PSM Makassar tidak disiarkan secara langsung.
Ia menaruh kecurigaan akan dan pertanyaan besar untuk para supporter PSM akan adanya hal-hal yang tidak diinginkan di pertandingan tersebut.
“Menurut saya, kalau ada kabar bahwa di Stadion Patriot itu bisa disaksikan penonton dan itu dipastikan akan live,” kata Sekretaris Jendral suporter PSM Red Gank Sadakati Sukma kepada Fajar.co.id, Jumat (31/3).
“Sementara pertandingan lain di Madura tidak disiarkan secara live. Saya rasa itu menimbulkan pertanyaan besar untuk kami supporter PSM Makassar,” lanjutnya.
Padahal dirinya berharap kedua laga ini bisa disaksikan secara bersamaan. Terlebih Persib Bandung masih punya peluang untuk meraih gelar juara musim ini.
PSM Makassar dan Persib Bandung saat ini terpaut 10 poin di klasemen sementara. Dimana Maung Bandung masih memiliki 4 laga sisa.
Sementara PSM memiliki 3 pertandingan terakhir, itu berarti Persib masih punya pelaung untuk merebur gelar juara musim ini.
“Dimana kami harapkan dua match ini bisa menyajikan pertandingan yang benar-benar bersih,” tuturnya.
“Walaupun nanti di pertandingan PSM ada kecurangan atau sebagainya itukan tidak bisa disaksikan secara langsung,” jelasnya.
Meski begitu, ia percaya sepenuh dengan tim official PSM yang berada di bench pemain. Agar menjadi pengawas jika terjadi suatu hal yang tidak diinginkan di pertandingan tersebut.
“Namun saya rasa hal ini bisa diantisipasi karena ada tim official PSM yang berada di bench pemain, harus menjadi orang yang merekam hal-hal menarik dan merugikan tim di pertandingan tersebut,” pungkasnya.
(Erfyansyah/fajar)
