FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- PSM mengunci gelar juara Liga. Warga Makassar dan Sulsel sangat bangga.
Kemenangan atas tuan rumah Madura United dengan skor 1-3 membuat Pasukan Ramang berpesta di kandang lawan. Tambahan tiga poin membuat PSM sudah tak terkejar oleh lawannya.
Wiljan Pluim menjadi momok mematikan dalam laga kali ini. Bagaimana tidak, laga baru berjalan 10 menit dua gol telah tercipta dari kubu Pasukan Ramang. Satu gol lainnya yang diciptakan oleh Kenzo Nambu tercipta pada menit ke tiga babak kedua, tepatnya menit ke 48 babak kedua.
Alhasil PSM berpesta di markas lawan dan menunggu jadwal pertandingan terakhir melawan Borneo FC di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare untuk penyerahan piala liga musim ini.
Berkat kemenangan ini. PSM juga sukses mengubah sejarah kelam yang tak pernah menang di markas Madura United sejak 2019. Kemenangan yang sangat sensasional itu tentunya sangat dinantikan oleh masyarakat Kota Makassar sejak 23 tahun silam.
Sebenarnya, meskipun PSM tak menang pada laga kali ini, PSM tetap memenangkan gelar juara, karena pesaingnya Persib Bandung menerima kekalahan telak dari Persija Jakarta dengan skor 2-0.
Hasil ini tentunya membuat Persib keluar dari zona jalur juara karena poin terakhir mereka hanya berada di angka 68 saja itupun jika tiga laha tersisa Persib mampu memenangkan semuanya.
Atmosfer Kembali
Pelatih PSM, Bernardo Tavares mengatakan, PSM menunggu 23 tahun hanya untuk kembali merasakan atmosfer ini, dan pada pertandingan ini dimenangkan sehingga atmosfer yang hilang pada 23 tahun lalu telah kembali.