Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Karena Tolak Israel, Teddy Gusnaidi: Belanda dan Jepang Kalian Dukung

  • Bagikan
Waketum sekaligus Jubir Partai Garuda Teddy Gusnaidi.-Screenshot YouTube/tvOneNews-

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi blak-blakan soal polemik yang menyelimuti sepakbola Indonesia sehingga batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Teddy menyentil perihal kekuatan solidaritas yang Indonesia coba perlihatkan pada publik dunia. Namun, kata dia Indonesia lupa siapa yang pernah menjajah mereka.

"Kalian sok bicara sejarah penjajahan Palestina dan Israel, sok peduli sampai merugikan negara ini, tapi sama penjajah seperti belanda dan jepang yang membunuh dan membantai rakyat Indonesia, malah kalian dukung, baik negaranya maupun klub bolanya," ujar Teddy dalam keterangannya (2/3/2023).

Sebelumnya, setelah mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, FIFA secara resmi menunjuk La Albiceleste Argentina sebagai tuan rumah baru.

Hal itu tidak lepas dari keseriusan yang ditunjukkan Argentina setelah polemik yang terjadi di Indonesia. Mendengar kabar tersebut federasi sepak bola Argentina, AFA bergerak cepat.

Argentina yang tidak lolos Piala Dunia U-20 langsung mengusulkan diri sebagai pengganti Indonesia ke FIFA. dalam hitungan hari saja, Argentina terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Piala Dunia U-20 akan dimainkan di Argentina sebagai pengganti Indonesia yang batal jadi penyelenggara. Dengan begitu, Timnas Argentina U-20 akan mendapat jatah untuk bertanding.

Hal itu menjadi angin segar bagi Argentina setelah performa buruk di Amerika Selatan, di mana tim yang dipimpin oleh Javier Mascherano gagal meraih tempat untuk lolos di kompetisi tersebut.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan