Gantikan Nana sebagai Kapolda Sulsel, Pengamat Sebut Setyo Boedi Punya PR yang Harus Dituntaskan

  • Bagikan
IST

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pengamat Politik dan Kebangsaan Unismuh Makassar, Arqam Azikin menyebut, Kapolda Sulsel Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso mempunyai Pekerjaan Rumah (PR) yang harus dituntaskan.

"Terima kasih kepada Kapolda lama (Irjen Pol Nana Sudjana) yang telah selesai melaksanakan tugas. Pak Kapolda baru mempunyai pekerjaan rumah yang harus dikerjakan dengan terukur dan tepat," ujar Arqam kepada awak media, kemarin.

Arqam menuturkan, Sulsel dikenal dengan wilayah yang cukup tinggi kasus kriminalnya. Di beberapa wilayah masih langganan terkait kasus begal.

"Kasus begal, kriminal, yang tingkatannya sudah agak tinggi, di beberapa tempat di Makassar dan beberapa kabupaten kan, kemudian kasus lain termasuk dugaan korupsi yang dilaporkan masyarakat di Polda," lanjutnya.

Selain soal kriminal jalanan dan korupsi, menurut Arqam juga perlu diantisipasi soal ancaman pergerakan terorisme dan narkoba di Sulsel.

"Kita bersyukur, latar belakang beliau Wakil Komandan Brimob Mabes Polri, mudah-mudahan ada kecepatan antisipatif dari beliau bertugas dan kita support supaya bisa lebih memantapkan apa yang sudah dilakukan pak Nana. Dan, dilanjutkan oleh beliau," ungkapnya.

Sisi penanganan kasus kriminal jalanan, mengingat Setyo memiliki latar belakang Brimob, dikatakan Arqam segalanya harus diberikan penindakan tegas.

"Pokoknya kalau tentang ini, semua harus tegas, tingkatan kejahatan begal kan bukan lagi main-main, dia bunuh orang kan," tukasnya.

Arqam mengatakan, patroli harus lebih ketat. Jika perlu minimal harus ada efek jera kepada para pelaku kriminal jalanan yang merugikan masyarakat. "Tembakan ke kaki kah, peringatan, dll," tegasnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan