FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pertandingan melawan Persija Jakarta pada 5 April bakal menjadi momentum. Yakni, Bonek bisa menerima tim tamu dengan baik. Hal tersebut disampaikan salah seorang perwakilan Bonek, Husin Ghozali.
Dia menjelaskan, pertandingan melawan Macan Kemayoran akan menjadi momentum perdamaian. ”Kami akan menjadi tuan rumah yang baik untuk semua tamu yang datang,’” paparnya.
Sejauh ini, suporter tamu memang belum bisa mendapat kuota. Namun, pria yang sering disapa Cak Cong itu ingin tim Persija datang dengan aman dalam laga di Stadion Gelora Joko Samudro tersebut.
”Insya Allah kami akan membuktikan itu. Kami akan menciptakan sebuah pertandingan yang rivalitas hanya 90 menit di lapangan,” paparnya.
Apalagi, niat perdamaian Bonek-The Jakmania sudah dimulai dengan acara bagi takjil bersama di Jakarta. Menurut dia, hal tersebut merupakan satu langkah positif untuk menjadikan rivalitas Persebaya-Persija hanya 90 menit di lapangan.
”Lupakan semua yang terjadi di masa lalu. Saatnya sepak bola bisa dinikmati bersama. Rivalitas hanya 90 menit,” bebernya.
Hal senada disampaikan perwakilan Bonek lainnya, Devara Noumanto. Pria yang kerap disapa Sinyo itu menjelaskan, lebih baik suporter fokus untuk mendukung tim kebanggaan masing-masing.
”Bonek harus jadi tuan rumah yang baik,” harapnya. ”Intimidasi dan pelemparan justru itu akan merugikan Persebaya sendiri,” lanjutnya.
Sekretaris Persebaya Ram Surahman menyambut baik keinginan Bonek. ”Alhamdulillah, respons dari teman-teman Bonek baik. Yang jelas, laga melawan Persija, kami semua akan menciptakan suasana yang baik untuk sepak bola Indonesia,” ujarnya. (JPC)
