“Untuk daerah dan negaraku saja saya rela bertarung pukul-pukulan, dan berdarah-darah. Sekarang saatnya saya bertarung di meja legislatif untuk memperjuangkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat,” ungkapnya.
Menurutnya, tujuan mencalonkan diri di usia yang muda ini karena saat ini yang mengetahui kebutuhan Generasi Z dan Milenial adalah dari generasi itu sendiri.
Dia ingin membuat kebijakan yang pro terhadap masyarakat serta ingin mengubah nasib anak-anak muda dan masyarakat menjadi bahagia dan berprestasi terkususnya di sulawesi selatan.
"Mayoritas indonesia saat ini adalah Gen Z dan Milenial. Walaupun kita adalah pemilik masa depan tapi sebagai mayoritas demografi kita bukan hanya mewakili masa depan tapi juga masa kini indonesia,” pungkasnya.(arya/fajar)