FAJAR.CO.ID, MAKASSAR--Untuk menekan angka inflasi di Sulsel yang sempat mengalami kenaikan, pemprov kembali menggelar Pasar Murah. Kali ini menggandeng Tim Penggerak PKK Sulsel.
Pasar murah ini rencananya mulai berlangsung 12 sampai 14 April, di Kantor TP PKK Sulsel. Pemprov sendiri melibatkan sejumlah organisasi perangkat daerah, seperti Dinas Perdagangan, Dinas Ketahanan Pangan, juga Dinas Koperasi dan UKM.
Juga terlibat Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Biro Ekonomi dan Pembangunan, serta Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan.
Kepala Dinas Perdagangan Sulsel, Andi Arwin Azis menyampaikan, pelaksanaan Pasar Ramadan ini melibatkan 25 distributor bahan pokok. Termasuk juga dan pelaku UMKM binaan Pemprov dan TP PKK Sulsel.
”Ini bentuk tindak lanjut dari arahan gubernur, dalam upaya pengendalian inflasi. Terutama ini dalam menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), Ramadan dan hari raya Idulfitri," ujarnya, Sabtu, 8 April.
Ia berharap pasar murah ini bisa meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok. Juga diharapkan bisa menjadi kontrol pasar.
”Pak gubernur berharap pasar murah ini bisa membantu meningkatkan daya beli masyarakat, khususnya terhadap kebutuhan bahan pokok di Ramadan ini,” terangnya.
Terpisah, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sulsel, Ashari Fakhsirie Radjamilo berharap pasar murah ini dapat menjadi peluang bagus untuk UMKM. Termasuk juga meringankan masyarakat.
”Supaya masyarakat dimudahkan, bisa mengimbangi harga di pasaran yang sudah mengalami kenaikan. UMKM juga bisa punya tempat untuk menjual produknya,” kata Ashari.