FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Buntut perusakan yang dilakukan ratusan orang tak dikenal (OTK) di sejumlah fasilitas milik Polisi di Makassar. Polisi masih melakukan penyelidikan.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana saat dikonfirmasi fajar.co.id mengatakan, saat ini pihaknya telah melakukan proses penyelidikan.
"Masih dilidik," singkat Komang, Jumat (14/4/2023) siang.
Dikatakan Komang, pos polisi yang sebelumnya dirusak dan dibakar OTK akan segera diperbaiki.
"Pos-pos yang dirusak segera untuk diperbaiki. Sehingga pos yang dirusak dan dibakar bisa digunakan untuk memberi pelayanan kepada masyarakat," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Makassar mencekam, kobaran api terlihat di Pos Polisi Lalu Lintas (Lantas) di pertigaan Jl Alauddin - Jl AP Pettarani, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar setelah adanya penyerangan orang tak dikenal (OTK), pada Jumat (14/4/2023) dini hari.
Dalam video yang diperoleh fajar.co.id, api tampak menyala dalam ruangan Pos Lantas. Asap mengepul di atas atap. Dalam video, belum ada pemadam kebakaran yang tiba di lokasi.
Sampai saat ini, berdasarkan informasi yang dihimpun, ada tiga pos polisi di Makassar diserang dan dirusak orang tak dikenal.
Selain itu, OTK juga menyerang mobil tahanan Polres Pelabuhan Makassar dan Mobil Patroli Polsek Pelabuhan Soekarno-Hatta. Serta membakar dua motor dinas Polisi di Jalan Andi Djemma.
Salah seorang warga yang ditemui di lokasi Hasani (bukan nama sebenarnya) mengatakan, pembakaran dilakukan sekitar 100 OTK.
"Banyak sekali. Ada kurang lebih 100 orang," ujar Hasani kepada fajar.co.id di lokasi, Jumat (14/3/2023) dini hari.
