FAJAR.CO.ID, MANCHESTER—Manajer Manchester United Erik ten Hag sangat kesal dan kecewa dengan hasil imbang timnya di leg pertama babak delapan besar Liga Europa kontra Sevilla hari ini.
Berbicara kepada BT Sport, Erik ten Hag menegaskan, mereka harusnya berpesta gol di pertandingan ini. "Ketika kami tidak mendapatkan gol ketiga dan mendapat beberapa cedera, kami kehilangan ritme permainan” katanya.
“Kami bermain bagus di babak pertama dengan penuh keyakinan, mencetak dua gol hebat untuk Sabitzer dan kami bisa mencetak lebih banyak gol, kemudian setelah jeda kami kehilangan kendali atas permainan,” lanjutnya.
Menurutnya, ini pelajaran penting bagi timnya. “Kami harus belajar dan harus membunuh permainan tetapi semuanya terbuka untuk minggu depan," tegasnya.
Pelatih Sevilla, José Luis Mendilibar sementara itu memuji semangat anak asuhnya. "Dalam kompetisi ini, sangat sulit bagi tim lain untuk memiliki jiwa Sevilla. Bahkan United – skornya 2-0 tetapi saat kami menjadikannya 2-1, mereka takut pada kami. Ini adalah sejarah Sevilla di kompetisi ini yang membuat [klub] semakin besar," ujarnya.
Dalam laga di Old Trafford, MU yang tampil di depan puluhan ribu pendukungnya unggul 2-0 di babak pertama melalui gol Marcel Sabitzer di menit ke-14 dan 21.
Saat mereka terlihat akan mudah, Sevilla bangkit di menit akhir. Bunuh diri Tyrell Malacia di menit ke-84 yang diikuti Harry Maguire pada menit ke-90+3 memastikan pertandingan berakhir imbang 2-2. (amr)
