“Pernah sampai YA datang ke klinik teman saya itu, obrak abrik kliniknya untuk dapetin nomor hp teman saya,” katanya.
“Banting barang-barang di sana, ngejebolin tembok klinik, sampai ngeludahin perawat dan admin di sana,” jelasnya lagi.
Drg Mariska S berharap kasus ini segera tuntas di kepolisian karena drg Aldila Paras sudah trauma dan ketakutan akibat kelakuan Yudo Andreawan. Padahal Paras sama sekali tidak kenal dengan Yudo.
“Sudah lapor polisi, tapi berakhir damai. Entah kenapa. Kasihan teman saya, sampai ketakutan pergi dari tempat tinggalnya, ketakutan naik kendaraan umum, ketakutan pergi kerja,” jelasnya.
Menurut penjelasan yang mereka terima dari polisi saat itu, kata Mariska, Yudo dapat bebas karena sedang berada di bawah pengawasan dokter kejiwaan.
“Padahal sangat meresahkan, terutama keamanan teman saya,” tegasnya.
Polisi Dalami Kasus drg Paras
Polisi menerima banyak informasi terkait ulah Yudo Andreawan, salah satunya Yudo terobsesi kepada seorang dokter gigi berinisial APR.
“Ya ada juga cerita yang masih kita dalami. Kalau dia suka sama salah satu dokter gigi,” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yuliansyah, Jumat (14/4/2023).
Menurut Yuliansyah, Yudo dan dokter gigi tersebut tidak saling mengenal.
Diduga Yudo juga menginformasikan kepada teman-temannya akan menikah dengan dokter gigi tersebut. Yudo diduga berhalusinasi sedang berpacara dengan drg Paras.
“Tapi si Yudo terobsesi sekali dan mungkin berhalusinasi seakan-akan sudah pacaran,” ujar Kompol Yuliansyah.
Ke depannya, pihak kepolisian akan turut mendalami pengakuan Yudo Andreawan terkait sosok dokter gigi Aldila Paras Relita tersebut.