FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Ribuan pemudik dari Kota Bekasi banyak memilih melakukan mudik Idul Fitri 2023 atau Idul Fitri 1444 Hijriyah dengan moda transportasi kereta api.
Berdasarkan informasi yang diterima Pojoksatu.id, ada sebanyak 2.179 pemudik melakukan perjalanan dari stasiun Kota Bekasi.
Salah satu pemudik dari Kota Bekasi, Sunarto (39) mengaku, ia dan keluarganya sengaja lebih memilih kereta api ketimbang moda transportasi lainnya.
Salah satu alasannya adalah, selain lebih nyaman, juga dipastikan terhindar kemacetan.
“Kalau naik kereta kan tidak macet, kalau naik transportasi seperti bus atau motor pasti kejebak macet dan lebih lama,” ungkap Sunarto kepada pojoksatu.id, Kamis (20/4/2023).
Selain itu, pria asal Kutoarjo ini memilih kereta api karena harga tiketnya yang lebih murah dibanding moda transportasi lainnya.
Kendati, kata dia, tiket mudik lebaran semuan moda transportasi memang selalu mengalami kenaikan.
“Alhamdulillah untuk harga (tiket kereta api) tidak ada perubahan yang melonjak tinggi banget,” jelas Sunanto.
Hanya saja, dia mengaku memang harus melakukan pemesanan tiket jauh-jauh hari sebelumya agar bisa mendapatkan tiket pada hari keberangkatan yang diinginkan.
“Pesan tiket sudah dari satu bulan yang lalu. Tahun lalu saya tidak dapat tiket untuk berangkat,” tandasnya.
Sementara, puncak arus mudik di Bekasi terjadi pada Rabu (19/4/2023) malam dimana kepadatan mulai terlihat pada pukul 20.00 WIB.
Pantauan pojoksatu.id di jalur Kalimalang Bekasi, tidak adanya penumpukan pemudik yang melintasi jalur Kota Bekasi.
