Sudah Berlebaran, Ma’mun Murod Sampaikan Permohonan Maaf ke Gus Nadir dan Ainun Najib

  • Bagikan
Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ma'mun Murod

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Momen Hari Raya IdulFitri tidak disia-siakan Ma'mun Murod. Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) itu sampaikan permohonan maaf kepada Nadirsyah Hosen dan Ainun Najib.

"Assalamualaikum. Sahabat ku semua, terutama teman-teman di Nahdlatul Ulama (NU) , Gus Nadir, Mas Ainun Najib, izin sy mendahului lebaran hari ini," ujar Ma'mun dalam keterangannya (21/4/2023).

"Saya mohon maaf atas segala salah dan khilaf, baik yang sengaja maupun tak sengaja. Id Mubarak untuk kita semua," sambung dia.

Sebelumnya, tokoh Muhammadiyah itu sempat memberikan bantahan pernyataan Gus Nadir terkait hari Lebaran dan penentuan 1 Syawal.

Ma'mun Murod meminta umat Islam Indonesia saling menghargai terkait perbedaan cara menentukan waktu awal Ramadan, 1 Syawal atau 10 Dzulhijjah.

Bukan justru sebaliknya, saling menghujat, mencerca, dan merasa seolah hanya pendapatnya yang benar. Salah satunya imbauan lebaran harus ikuti putusan pemerintah.

Unggahan itu ikut dikomentari Gus Nadir. Meski dalam beberapa hari terlibat perdebatan di media sosial, dia ikut memberikan ucapan selamat Hari Raya Idulfitri ke Ma’mun Murod.

“Selamat berlebaran hari ini Mas Rektor. Sehat semuanya. Maaf lahir batin. Ditunggu kiriman opor ayamnya yah,” balas Gus Nadir.
(Muhsin/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan