FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Seorang pemuda bernama Farhan (22) di kota Makassar dikabarkan meninggal dunia setelah menjadi korban pengeroyokan warga hingga tewas.
Korban dituduh sebagai pelaku pencurian uang di sebuah warung. Dari informasi yang dihimpun, pengeroyokan tersebut terjadi di Jalan Barukang 1, Kecamatan Ujung Tanah, pada Minggu (23/4/2023) siang.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Makassar Iptu Firman saat dikonfirmasi fajar.co.id mengatakan, kasus tersebut sementara ditangani oleh pihaknya.
"Kasus pengeroyokan sementara ditangani Sat Reskrim Polres Pelabuhan," ujar Firman, Selasa (25/4/2023) siang.
Dikatakan Firman, sejauh ini penyidik Polres Pelabuhan telah memeriksa sebanyak 14 saksi atas kasus tersebut.
"Untuk saat ini penyidik sementara memeriksa 14 saksi yang diduga berada di lokasi pengeroyokan termasuk pemilik rumah tempat terjadinya penganiayaan," ucapnya.
Sebelumnya, Kasus tersebut berawal saat Farhan dicurigai memiliki kemiripan dengan pelaku pencurian yang terekam CCTV. Pencurian uang itu terjadi di sebuah warung milik warga di Jalan Barukang 1, Makassar pada Jumat (21/4/2023).
Farhan diduga sudah diintai warga sejak kedatangannya di wilayah Barukang. Sejumlah warga lantas mendatanginya dan langsung melakukan pengeroyokan.
Aparat TNI dan Polri yang menerima informasi pun ke lokasi membubarkan massa. Namun korban sudah terlanjur babak belur sehingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Nahasnya, Farhan meninggal usai babak belur dihajar massa. Farhan mengalami luka lebam dan robek di bagian kepala.