Hal itu disampaikan Tejo, karena ia menilai tindakan yang dilakukan pria berpakaian loreng itu, biasanya dilakukan oleh laki-laki yang punya masalah berat.
“Hanya lelaki yang punya masalah berat yang secara nalar saya bisa seperti itu,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, video pria menggunakan pakaian loreng menendang ibu-ibu yang mengendarai motor bersama anaknya viral di media sosial. Pria tersebut diduga oknum TNI.
Informasi yang diterima, kejadian itu berada di Bekasi. Tepatnya di wilayah Pondok Gede.
Dilihat dari akun @Kabarngeri, seorang pria mengenakan pakaian loreng, menggunakan ransel dan mengendarai sepeda motor matic menendang pengendara motor lainnya.
Pengendara yang ditendang seorang perempuan, yang membonceng seorang anak-anak.
Dari video itu, suara perekam mengatakan pria berbaju loreng dua kali menendang. Tapi yang terekam hanya sekali.
“Ah telat divideonya,” kata sang perekam.
“Dia yang nabrak,” sambungnya.
Unggahan itu pun direspon langsung akun Instagram @puspentni. Disebutkan, peristiwa itu telah didalami pihak Pusat Polisi Militer (Puspom).
“Terima kasih infonya. Puspom TNI sedang menyelidiki dan akan segera menindak pemotor tersebut,” ujarnya.
(Arya/Fajar)