FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Panitia penjaringan untuk pemilihan rektor UIN Alauddin Makassar akhirnya mengumumkan delapan calon yang memenuhi syarat pendaftaran.
Sebelumnya, panitia sempat menunda pengumuman ini. Hari ini Kamis (27/4/2023) panitia menetapkan delapan calon yang dinyatakan lolos berkas dari sembilan Guru Besar yang mengembalikan berkas.
Nama delapan guru besar tersebut adalah
1. Prof Dr H Muhammad Amril Lc M Ag
2. Prof. Siti Asiyah M A Ph D
3. Prof Hamdan Juhannis M A Ph D
4. Prof Dr Muhammad Khalifah Mustami M Pd.
5. Prof Dr Abustani Ilyas M Ag
6. Prof Dr Wahyuddin Naro M Hum
7. Prof Dr Abdul Pirol M Ag
8. Prof Dr Supardin M H I.
Sementara Prof Mustari Mustafa, Guru Besar pada Fakultas Dakwah dan Komunikasi sekaligus mantan Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI di Bangkok, Thailand, dinyatakan tidak lolos berkas.
Sebelumnya, Ketua Penjaringan Rektor UIN Alauddin Makassar, Kamaluddin Abunawas menerangkan bahwa setelah proses pendaftaran, panitia akan lakukan verifikasi berkas.
Setelahnya Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga itu melakukan penetapan dan pengumuman calon yang lolos di tahap penjaringan.
"Nama-nama yang lolos akan kita serahkan ke Rektor. Nanti Rektor yang akan serahkan ke Senat," ujar Kamaluddin Abunawas.
Selanjutnya, bagi nama yang dinyatakan lolos akan menyampaikan visi dan misi di deoan senat. Setelahnya penilian kualitatif akan dilakukan dan hasilnya akan dikirim ke Jakarta.
Kementerian Agama dalam hal ini tim seleksi akan memberikan penilaian. Para calon juga akan menyampaikan visi dan misi dihadaoan tim seleksi Kemenag.
"Seleksi selanjutnya di Kementerian Agama. Mereka ada tim seleksi. Calon rektor akan memaparkan visi misi juga di sana selain di sini," pungkasnya. (Elva/Fajar).