FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Ribuan buruh memperingati May Day atau Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2023. Dengan estimasi sekitar 50 ribu buruh, mereka akan aksi demo di depan Istana Negara dan Mahkamah Konstitusi dengan membawa 7 tuntutan.
Presiden Partai Buruh yang juga Presiden Konfederasi Serikat Partai Buruh (KSPI), Said Iqbal mengatakan ada sekitar 50 ribu massa buruh yang akan berkumpul di Jakarta. Mereka akan berkumpul mulai pukul 09.30 WIB sampai dengan 12.30 WIB untuk melakukan aksi May Day di Istana dan Gedung MK.
Aksi unjuk rasa memperingati May Day juga dilakukan di seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. Usai aksi May Day, para buruh pun melanjutkan kegiatannya dengan menggelar May Day Viesta mulai pukul 13.00 sampai 17.00 WIB.
"Di Istora Senayan akan dilakukan May Day Viesta. Akan dilakukan dari jam 13.00 WIB sampai dengan 17.00 WIB. May Day Viesta akan diisi pidato dan orasi dari pimpinan buruh," kata Said Iqbal.
Selain itu, ada kemungkinan juga pidato hari buruh internasional dari capres yang sudah diputuskan dalam rakernas Partai Buruh. Ini rakernas ya belum keputusan Partai Buruh," tambahnya.
Said Iqbal mengatakan, ada 7 tuntutan yang akan dibawa pada aksi May Day, yaitu:
- Cabut Omnibus Law UU No 6 Tahun 2023 tentang Ciptaker.
- Cabut parliamentary threshold 4 persen dan Presidential threshold 20 persen karena membahayakan demokrasi yang kita kenal.
- Sahkan RUU DPR dan perlindungan pekerja rumah tangga.
- Tolak RUU kesehatan
- Reforma agraria dan kedaulatan pangan. Tolak bank tanah, tolak impor beras kedelai dan lain-lain.
- Pilih capres yang pro buruh dan kelas pekerja. Partai buruh haram hukumnya berkoalisi dengan parpol yang mengesahkan UU Ciptakerja.
- HOSTUM alias hapus out sourcing tolak upah murah.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea mengatakan 50 ribu massa buruh bakal turun untuk demo besar-besaran pada Senin 1 Mei 2023.
Ribuan buruh akan turun demo untuk merayakan Hari Buruh Nasional di Istora Senayan, Jakarta.
Menurut Andi Gani, buruh akan bersiap di Patung Kuda mulai pukul 11.00WIB selanjutnya menaiki bus menuju Istora Senayan.
"Kami akan bersiap di Patung Kuda jam 11.00. Jam 13.30 kami dengan bus akan menuju ke Istora Senayan," terang Andi Gani Nena Wea di Jakarta Pusat, Minggu 30 April 2023.
Menurut Andi Gani, Istora Senayan bakal dipenuhi oleh sekitar 40 ribu buruh.
Di dalam area sekitar 15 ribu orang dan di luar area akan dipenuhi oleh puluhan ribu buruh lainnya.
"Yang turun itu 50 federasi serikat pekerja, 3 serikat buruh terbesar. KSPI Said Iqbal, KSPSI Andi Gani Nena Wea, KSPI Elly Rosita Silaban. Tiga serikat buruh terbesar akan all out besok d May Day," tandasnya.
Sementara itu, Polda Metro Jaya menyiapkan 4.200 personel untuk mengawal aksi May Day tersebut.
"Sebanyak 4.200 itu yang tergelar di lapangan. Yang lain pun, seperti Pandam Jayakarta menyiapkan 3.500 yang stand by on call. Kami juga, kekuatan yang sisa kami standby kan di komando maupun di tempat-tempat tertentu yang dekat dengan pusat kegiatan,” ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto, Jumat 28 April 2023 lalu. (fajar)