6 Panggilan di Ponsel AKBP Buddy Sebelum Kejadian, Kombes Pol Leonardus: Semuanya Orang yang Dikenal

  • Bagikan
AKBP Buddy Alfrits Towoliu semasa hidup dalam sebuah pengungkapan kasus kriminal.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Polres Metro Jakarta Timur memastikan tidak ada panggilan misterius yang diterima oleh AKBP Buddy Alfrits Towoliu sebelum menabrakan diri ke kereta api. Hasil penyelidikan tim Puslabfor Polri, menemukan adanya 6 panggilan pada hari kematian korban.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Leonardus Harapantua Simarmata mengatakan, 6 panggilan tersebut terdiri dari 3 panggilan keluar, 2 panggilan tidak terjawab, dan 1 panggilan masuk. Pengecekan handphone Buddy juga turut disaksikan oleh istrinya.

"Kami hanya menepis bahwa berita-berita yang beredar bahwa tidak ada itu telepon dari orang-orang tidak dikenal dan sebagainya," kata Leonardus kepada wartawan, Selasa (2/5).

Dari semua panggilan itu, Leonardus memastikan tidak ada kejanggalan. Sebab, pihak-pihak yang ada di dalam panggilan itu bukan orang asing.

"Di sini yang menelepon semuanya orang yang dikenal oleh beliau, mulai dari keluarga, anak buah, kemudian istri, kemudian anak buah beliau Wakasat Narkoba, semua sudah kami ambil keterangan kecuali istri karena masih berduka," jelasnya.

Sebelumnya, Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur Buddy Alfrits Towoliu ditemukan tewas mengenaskan di rel kereta api Jalan Jatinegara, Jakarta Timur. Hal itu dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.

"Beliau benar merupakaan anggota polri Polda Metro Jaya yang jabatannya saat ini adalah sebagai Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (29/4).

Trunoyudo menyebutkan bahwa pihaknya menerima informasi peristiwa itu terjadi pukul 10.15 WIB yang dilaporkan dari pihak penjaga Stasiun Jatinegara.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan
Exit mobile version