Meski Sudah Lihat CCTV, Keluarga AKBP Buddy Alfrits Towoliu Tetap Minta Polisi Usut Tuntas Perihal Kematiannya

  • Bagikan
AKBP Buddy Alfrits Towoliu

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Keluarga AKBP Buddy Alfrits Towoliu tetap menuntut polisi mengusut tuntas kematian Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur tersebut.

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Timur sudah merilis rekaman video CCTV berdasarkan rentang waktu kejadian yang merekam AKBP Buddy mulai dari kedatangan sampai ditemukan tewas di rel kereta Stasiun Jatinegara, dikutip dari POJOK SATU.

Kesimpulan sementara, kematian AKBP Buddy disebabkan oleh aksi bunuh diri.
Terkait kesimpulan sementara yang dibuat polisi, keluarga tidak mau berasumsi lebih jauh dan menyerahkan penyelidikan kepada kepolisian.

“Kami serahkan pada pihak kepolisian dan kami percaya polisi profesional,” ujar kakak sepupu AKBP Buddy, Vondell G. Towoliu.

Atas kejadian tersebut, pihak keluarga mengaku terpukul di tengah rasa berduka cita mendalam.
Vondell mengatakan AKBP Buddy merupakan pribadi yang dekat dengan anggota keluarga.

“Almarhum adalah saudara kami yang dekat dengan semua keluarga, begitu baik pada hubungan. Selalu hadir dalam aktivitas keluarga,” ucapnya.

Sementara Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.31 WIB pada Sabtu (29/4) lalu.

AKBP Buddy juga sempat berdinas di hari kejadian sebelum ditemukan tewas.

AKBP Buddy berangkat ke Polres Jaktim menggunakan mobil milik istrinya dan langsung masuk ke ruangan kerjanya. Ia sempat menyantap sarapan yang dibuat istrinya.

Ia kemudian sempat mengganti pakaian kemeja putih lalu mencoba tidur tetapi tidak bisa. Selanjutnya ganti baju dengan kaos dan jaket hitam.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan
Exit mobile version