Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal I 5,03%, Airlangga Hartarto Sebut Lampaui Amerika hingga China

  • Bagikan
Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto (Foto: Tangkapan layar YouTube PerekonomianRI)

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I berada di angka 5,03 persen. Angka ini disebut mengalahkan negara maju, seperti Amesika Serikat.

Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto, saat pembukaan Festival Keuangan Digital Indonesia yang ditangkan melalui YouTube PerekonomianRI.

“Kalau dibandingkan pertumbuhan ekonomi negara lain, di China 4,5 persen di kuartal I, kita lebih tinggi. Kalau kita bicara Amerika pertumbuhannya 1,8 persen, kita bicara pertumbuhan EU (Uni Eropa) 1,3 persen,” kata Airlangga, dikutip fajar.co.id, Senin (8/5/2023).

Sementara negara lainnya, kata Ketua Umum Partai Golkar itu, seperti Korea Selatan hanya 0,8 persen, kemudian Jerman juga jauh lebih rendah sebesar 0,2 persen.

Bukan cuma kali ini, enam kuartal berturut-turut menurutnya pertumbuhan perekonomian Indonesia adalah hal luar biasa. Apalagi di tengah kondisi global saat ini.

"Bukan karena kita 5 persen dalam 6 kuartal berturut-turut menjadi bisnis as usual, tapi kita berhasil tumbuh di tengah ketidakpastian global dan kita lebih tinggi dari rata-rata negara lain," jelasnya.

Tidak hanya itu, ia bulang cadangan devisa dan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) juga terbilang bagus. Maret 2023 ini, IKK sebesar 123,3, serta PMI manufaktur Indonesia juga naik di level 52,7.

"Cadangan devisa juga terus meningkat USD 145,2 miliar, dan neraca perdagangan surplus 35 bulan berturut-turut, sebesar USD 2,91 miliar," tandasnya.

(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan