NasDem Akui Berat Hilangkan Cap Politik Identitas Anies Tapi Tetap Optimis, Demokrat Puji Sikap Surya Paloh 

  • Bagikan
Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan di acara deklarasi relawan Amanat Indonesia (ANIES) di GBK Senayan, Jakarta, Minggu (7/5). Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Waketum Partai Demokrat Benny K Harman memuji langkah Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dalam mengusung Anies Baswedan sebagai capres.

Apalagi selama ini, Anies kerap dicap sebagai bapak politik identitas.

“Great! Saya acungkan jempol buat Ketum Nasdem Yth Surya Paloh. Mengapa? Karena Pak Surya tak gentar Capreskan Anies, tokoh yang padanya kental oleh musuh-musuhnya dicap memainkan politik identitas,” ucapnya dalam unggahannya, Selasa, (9/5/2023).

Dia menyebut kehebatan Surya Paloh yang memberanikan diri mencapreskan Anies meski posisi NasDem terancam dikeluarkan dari kebinet Presiden Joko Widodo.

“Hebatnya lagi karena Surya Paloh siap partainya dipersona non gratakan dari kabinet hanya karena menolak permintaan istana agar Nasdem tidak Capreskan Anies. Kita terus berdoa agar Pak Surya sehat, untuk demokrasi dan perubahan terjadi di negeri ini,” tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku kesulitan untuk menghilangkan cap politik identitas bakal capres Anies Baswedan. 

Surya Paloh menyampaikan, politik identitas yang melekat pada Anies memang sulit dihilangkan tapi ia meyakini itu akan hilang secara perlahan.

“Nggak juga. Berat iya. Tapi hilang insyaallah bisa. Ketika praktik, kenyataan itu yang ada. Referensi dirinya dalam menjalankan pemerintahan lima tahun di Jakarta itu memberikan, katakanlah confidence diri saya,” tutur Surya Paloh saat wawancara khusus dengan CNN Indonesia TV di NasDem Tower, Jumat (5/5/2023). (selfi/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan