Catat Janji PKS Ingin RUU Kesehatan Datangkan Kemaslahatan Bukan Bencana

  • Bagikan
Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher. Foto: Dok DPR RI

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Fraksi PKS DPR RI memastikan akan mengawal aspirasi para dokter dan nakes yang berunjuk rasa terkait muatan RUU Kesehatan Omnibus Law.

Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher menyebut salah satu pihak yang terdampak dengan RUU ini adalah para tenaga medis dan kesehatan.

"Fraksi PKS akan memperhatikan dan memperjuangkan aspirasi mereka," ujar Netty dalam keterangan tertulisnya, Rabu (10/5/2023).

Ia mengatakan, fraksinya sangat terbuka dengan masukan dari para tenaga medis, organisasi profesi, organisasi rumah sakit dan pemangku kepentingan lain yang terkait.

Netty mendorong agar proses pembahasan RUU dilakukan secara transparan, melibatkan banyak pihak terkait, teliti dan tidak terburu-buru.

"Kami berusaha memberikan ruang pada pihak-pihak terkait untuk memberi masukan agar tidak ada kesan pembahasan dilakukan sembunyi-sembunyi. Salah satunya adalah melalui kegiatan PKS Mendengar," katanya.

Menurut Netty, unjuk rasa yang dilakukan para nakes merupakan hal yang wajar.

"Unjuk rasa adalah bentuk kepedulian nakes akan wajah sistem kesehatan Indonesia ke depan dengan adanya RUU Kesehatan Omnibus Law. Mereka juga harus memastikan regulasi ini memberikan jaminan keamanan dan perlindungan pada tenaga kesehatan," tandas Netty.

Oleh sebab itu, dengan proses pembahasan yang maraton ini, Panja RUU berusaha semaksimal mungkin melakukan perbaikan terhadap pasal-pasal yang dianggap krusial.

"Salah satu tuntutan unjuk rasa adalah penguatan terhadap naskah akademik, baik dari aspek filosofis, yuridis, dan sosiologisnya. Selain itu, regulasi ini diminta benar-benar mencerminkan tanggung jawab negara terhadap jaminan kesehatan rakyat melalui peningkatan mutu pelayanan kesehatan," katanya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan