FAJAR.CO.ID, BANDUNG -- Menteri Pertahanan (Menhan) Letjen (Purn) TNI Prabowo Subianto memberikan arahaan kepada 400 prajurit yang akan bertugas ke Papua. Prabowo meminta prajurit TNI mengasah naluri perang yang tinggi dan berlatih menembak reaksi.
Arahan Menhan Prabowo Subianto disampaikan kepada para Satgas Yonif Para Raider 330/Tri Dharma yang akan bertugas di Papua. Prabowo mengunjungi Satgas Yonif PR 330/TD di Cicalengka, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (11/5/2023).
Terus mengasah kemampuan dan naluri perang yang tinggi, kata Prabowo, akan menyukseskan tugas operasi dan menjaga semangat prajurit untuk menjaga nama baik TNI.
“Kita butuh pasukan yang terlatih, pasukan yang punya kemampuan tinggi, pasukan yang punya naluri perang yang tinggi. Saya percaya dan yakin komandan batalyon telah menyiapkan. Masih ada waktu 1,5 bulan. Tolong dimanfaatkan dengan baik,” ujar Prabowo dalam keterangan resminya, Kamis.
ia juga menjelaskan pentingnya berlatih menembak reaksi dan membaca jejak. Menurutnya, baca jejak sangatlah penting.
Prabowo sempat mengenang masa lalu saat ia memimpin operasi pembebasan operasi di Mapenduma. Untuk itu, dia mengapresiasi seluruh personel demi menjaga nama baik satuan dan nama baik TNI.
“Ketajaman dalam pertempuran saya percaya saudara sudah dilatih. Yang paling utama adalah disiplin, selanjutnya adalah kewaspadaan dan lebih baik waspada daripada kurang waspada,” kata dia.
Ia berharap para prajurit yang akan bertugas tidak akan gegabah dan sembrono dalam bereaksi.