FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — DPRD Sulsel mengingatkan agar penggunaan anggaran efisien dan tepat sasaran.
Ketua DPRD Sulsel, Andi Ina Kartika Sari, merekomendasikan kepada Gubernur Sulsel Andi Sudirman di penghujung periodenya agar lebih mengutamakan urusan wajib dan urusan pilihan yang menjadi kewenangan pemerintah Provinsi dibanding memberi bantuan keuangan kepada Kabupaten/Kota.
Hal ini demi mengantisipasi penyelenggaraan pemilu terkendala dalam hal anggaran. Pasalnya, dana cadangan APBD 2023, kata Bendahara Golkar Sulsel ini, tak tersedia.
“Karena tidak tersedianya dana cadangan pada APBD 2023 untuk mengantisipasi agar penyelenggaraan pemilu tahun 2024 berlangsung sukses dan tidak bermasalah dalam hal pendanaan sebagaimana rekomendasi LKPJ tahun sebelumnya, maka direkomendasikan kepada Gubernur mencari solusi sebelum periodenya berakhir,” tuturnya dalam rekomendasi Rapat Paripurna, Senin, (15/5/2023).
Lebih lanjut dijelaskan bahwa hal ini untuk memperkuat pendanaan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah di tingkat Kab/Kota.
“Maka direkomendasikan kepada Gubernur Sulsel agar dana bagi hasil ke daerah dituntaskan tunggakan yang terhutang sebelum tugas dan tanggungjawabnya sebagai Gubernur berakhir,” tandas Wanita Asal Barru ini.
Diketahui, hampir seluruh kabupaten/kota telah mendapatkan bantuan keuangan dari pemprov Sulsel. (selfi/fajar)