FAJAR.CO.ID, MANCHESTER—Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti menyebut kekalahan empat gol di leg kedua babak semifinal Liga Champions hari ini sangat menyakitkan.
"Ini kekalahan yang menyakitkan. Sangat menyakitkan. Tapi itu bisa terjadi dalam sepak bola. Anda mencapai semifinal Liga Champions dan jika saingan sekuat ini bermain lebih baik dari Anda, maka Anda dibiarkan tanpa tempat di final," katanya di UEFA.com.
Ancelotti mengakui Manchester City layak ke final dengan performa mereka di Etihad Stadium. "City bermain lebih baik dan pantas untuk lolos. Mereka benar-benar menekan kami di awal pertandingan, dan itu benar-benar menyulitkan untuk membangun permainan yang kami inginkan," jelasnya.
Bagi Carlo Ancelotti, ini pelajaran penting bagi Real Madrid. "Saatnya belajar dari ini, memikirkan musim depan dan meningkatkan diri. Musim lalu kami mampu mengalahkan mereka dan mencapai final. Kali ini giliran City," ujarnya.
Tampil di markas lawan, Etihad Stadium, Madrid langsung tertinggal 0-2 di babak pertama. Kedua gol tuan rumah diborong Bernardo Silva.
Silva membuka skor di menit ke-23 setelah menerima umpan terobosan dari Kevin de Bruyne. Bernardo Silva menaklukkan Thibaut Courtois untuk kali kedua di menit ke-37 melalui sundulan jarak dekat memanfaatkan bola liar di depan gawang.
Manchester City menambah keunggulan menjadi 3-0 di menit ke-76. Sundulan Manuel Akanji meneruskan umpan tendangan bebas De Bruyne mengenai kaki Eder Militao dan berbelok masuk ke gawang.
Pesta gol The Citizens ditutup pemain pengganti Julian Alvarez di menit ke-90+2. Pemain Argentina itu dengan mudah menaklukkan Courtois setelah menerima umpan terobosan Phil Foden.