Demo di Dinas Perikanan dan Kelautan Sulsel, Massa Ancam Laporkan Proyek Breakwater Galesong ke APH

  • Bagikan
Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Muhammad Ilyas Temui Massa Aksi AMUK Sulsel

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Demonstrasi terjadi di depan Kantor Dinas Perikanan dan Kelautan Sulawesi Selatan, Rabu, (24/5/2023). 

Aksi ini merupakan yang kedua kalinya setelah demonstrasi sebelumnya pada 12 Mei 2023 lalu di depan Kantor Gubernur Sulsel. 

Demo ini dikomandoi oleh Aliansi Mahasiswa Ungkap Kasus (AMUK) Sulsel. 

Seperti halnya sebelumnya, beberapa poin tuntutannya seperti, menuntut Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Pemerintah Sulsel untuk disampaikan kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pelaksana Teknis Kegiatan dan Kuasa Penggina Anggaran (KPA) untuk tidak melakukan kontrak kerja dengan PT Kemuning Yona Pratama sebagai Pemenang Tender Pembangunan Breakwater Beba di Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar. 

“Alasan tuntutan kami bahwa, Direktur PT Kemuning Yona Pratama tidak mampu menghadirkan tenaga Ahli K3, Izin Usaha Pertambangan (IUP), seperti yang terekam didalam system tender Elektronik LPSE Pemerinta Sulsel,” kata Jendral Lapangan Andri Priono.

Ditegaskan, apabila PPK Pelaksana Teknis Kegiatan dan KPA memaksakan dirinya selaku penanggung jawab proyek tetap melakukan kontrak kerja dengan PT Kemuning Yona Pratama sebagai Pemenang Tender Pembangunan Breakwater Beba di Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, maka pihaknya akan melakukan pelaporan kepada aparat penegak hukum, perwakilan Komisi Ombusman Sul-Sel dan akan melakukan gugatan di PTUN Sulsel 

Dia juga meminta pernyataan PPK, Pelaksana Teknis Kegiatan dan KPA selaku penanggung jawab proyek bahwa tidak akan melakukan kontrak kerja dengan PT Kemuning Yona Pratama sebagai Pemenang Tender Pembangunan Breakwater Beba di Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar. 

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan