FAJAR.CO.ID, JAKARTA --- Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menjadi sosok yang diragukan dapat membawa arah ekonomi Indonesia bangkit yang dirilis oleh Lingkaran Survei (LSI) Denny JA, Senin, (29/5/2023).
Masuknya Provinsi Jawa Tengah ke dalam kategori provinsi termiskin pada tahun 2022, dinilai menjadi indikator turunnya keyakinan terhadap kapabilitas Ganjar dalam isu ekonomi.
Berdasarkan hasil riset yang dilakukan LSI Denny JA, terdapat argumen keraguan yang muncul terhadap kinerja Gubernur Jawa Tengah tersebut.
“Jika memimpin satu provinsi saja, Jawa Tengah, Ganjar gagal soal isu kemiskinan, bagaimana memimpin 38 provinsi?" tulis laporan tersebut.
Dalam rilis LSI Denny JA yang mengangkat isu “4 Pertarungan Pilpres 2024 (Isu Ekonomi, Teritori, Partai dan Media Sosial) ini, Ganjar mendapat peringkat terbawah dalam isu strong leader yang menumbuhkan ekonomi.
Peringkat pertama Prabowo Subianto dengan 56,2 persen, disusul dengan Anies Baswedan 18,7 persen, dan Ganjar Pranowo 14,8 persen.
LSI Denny JA melakukan survei dengan metode multistage random sampling yang diikuti oleh 1200 responden. Survei yang dilakukan pada periode 3 Mei sampai 14 Mei 2023 ini memiliki tingkat margin of error +/- 2,9% serta riset kualitatif. (Pram/Fajar)