FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Setelah membuka cadar, Inara Rusli mengakui keputusannya itu masih menjadi pro dan kontra.
Namun, dia memilih tak terlalu memikirkannya. Karena layaknya manusia lain, Inara meyakini tak bisa menyenangkan semua orang. Termasuk membuka cadar, meski sudah dijelaskan tujuannya demi mencari nafkah, tetap ada yang kontra.
“Dalam hidup pasti ada pro dan kontra. Dan benar-benar itu perkataan Sayyidina Ali 'kita ini orang gila kalau menyenangkan semua orang'. Benar-benar enggak bisa, kita enggak bisa menyenangkan semua orang,” ungkap Inara di YouTube dr Ricard Lee dilansir Pojoksatu.id (Jawa Pos Group), Rabu (31/5).
Inara mengatakan keputusannya membuka cadar bukan dilakukan dengan mudah, setelah lima tahun nyaman wajahnya tertutup. Bahkan, sebelum melepas cadar, dirinya konsultasi ke Ustad Derry Sulaiman.
“Di awal iya ada gejolak. Makanya sempat konsultasi ke Uda Derry, ke abang. Beberapa hari aku salat malam, juga minta petunjuk,” jelasnya.
Dan, keputusannya melepas cadar di depan media bukan tanpa alasan. Dia ingin terhindar dari fitnah.
“Akhirnya dikasih kesempatan untuk bisa klarifikasi di depan awak media, di depan netizen, supaya enggak ada lagi fitnah bertebaran,” pungkas Inara Rusli.
Sebelumnya Ustad Derry menjelaskan awalnya Inara pakai cadar karena Virgoun curhat istrinya digodain orang karena terlalu cantik. Saat itu, Inara pun disarankan bercadar.
Namun, belakangan Virgoun juga yang meminta Inara membuka cadar. Ustad Derry pun mengklarifikasi ke Virgoun ternyata benar. Sang musisi mengaku ingin istrinya berpakaian biasa saja.