FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kritikus Faizal Assegaf mendadak mengomentari sosok Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia, Lhutu Pandjaitan.
Faizal menyebut, Luhut berperan besar merusak negara. Bahkan kata dia, telah banyak perbuatan bobrok Luhut yang melukai nurani publik.
"Sok jagoan dan sangat arogan. Asbab itu lantaran hampir satu dekade kekuasaan Jokowi secara kasat mata memposisikan Luhut menjadi perkasa dengan aneka jabatan. Akibatnya, mabok kekuasaan dan teler kepentingan berbau cuan," ujar Faizal dalam keterangannya (2/6/2023).
Parahnya, lanjut Faizal. Jelang lengsernya pemerintahan Jokowi, tingkah Luhut makin buas dan liar.
"Sikap tak elok itu terlihat seputar 'hajat gelap' ekspor pasir laut yang menuai berbagai kecaman dan protes rakyat," ucapnya.
Dikatakan Faizal, dengan modal wajah yang garang, Luhut membohongi rakyat, ekspor pasir laut tidak merusak ekosistem.
"Tegasnya Luhut asbun dan pasang badan demi mempermulus aturan culas berbau kongkalikong. Luhut terlihat gelap mata membela keputusan Presiden Joko Widodo yang buat keonaran melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengolahan Hasil Sedimentasi Laut," tukasnya.
"Tapi lucunya, narasi yang disemburkan Luhut lebih menonjolkan gaya sok arogan, berdiri menantang akal sehat publik. Diduga demi melayani kepentingan komplotan pemburu cuan di lingkaran kekuasaan," sambung dia.
Faizal melihat, Luhut terkesan menjadi makelar bisnis pasir laut. Sikap amanah yang menurutnya harus amanah dan jujur, berubah menjadi monster dalam bernegara.