FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Prof Mochtar Pabottingi.
“Saya baru saja melepas dan mendoakan sahabat, guru kita semua, almarhum Professor Mochtar Pabottingi, yang tadi malam memenuhi panggilan Allah SWT,” ungkapnya dikutip fajar.co.id dari unggahan di Instagram pribadinya, Minggu (4/6/2023).
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu mengatakan, sebelum Mochtar meninggal, ia masih sempat menjenguknya. Tiga pekan lalu.
“Tiga pekan lalu saat masih terbaring di rumah sakit, saya sempat mengunjungi beliau,” ujarnya.
Ia mengajak, agar mendoakan penulis, peneliti sekaligus pengamat politik itu. Ia mengaku menjadi saksi berapa baiknya Mochtar,
“Kita mendoakan, semoga beliau mendapatkan syurganya Allah, karrna saya menjadi saksi ahwa almarhum orang baik, selalu bicara baik, bicara kebenaran, dengan penuh kesantunan,” akunya.
Mahfud mengenang Mochtar sebagai sosok yang kerap bertutur sopan. Tidak pernah menghardik.
“Almarhum tidak pernah menghardik, bahkan kerap bersuara dlm kalimat-kalimat yang puitis. Selamat jalan Prof Mochtar,” pungkasnya.
“Allahumma ighfir li akhina Mochtar Pabottingi, warhamhu, wa’afihi, wa’fuanhu. Aamiin,” tandasnya.
Diketahui, pria kelahiran Bulukumba, Sulawesi Selatan ini meninggal tepat pada pukul 00:30. Setelah mengalami serangan jantung dan koma.
Ia memang sejak April 2023 menjalani perawatan di Rumah Sakit EMC, Pulo Mas, Jakarta Timur. Sang istri, Nahdia Julihar, mengatakan Mochtar terkena serangan jantung pada Sabtu pagi, 22 April 2023, atau bertepatan dengan Idul Fitri 1444 H.
(Arya/Fajar)
