Nicho Silalahi Timpali Pernyataan Staf Menkeu yang Sebut Utang BUMN Tak Bebani Negara: Terus Buat Apa Ada Penyertaan Modal?

  • Bagikan
Aktivis Nicho Silalahi. (@nicho_silalahi/Instagram)

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Pernyataan Staf Khsus (Stafsus) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Yusrinus Prastowo yang menyebut utang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bukan beban negara ditanggapi sejumlah pihak.

Pegiat Media Sosial Nicho Silalahi menanggapi dengan ketus. Ia menilai apa yang dilakukan Prastowo untuk menjilat.

“Demi menjilat pada pimpinan maka si @prastow merusak akal sehat, udah terlatih rupanya kau Ngibul ya @prastow?” ungkapnya dikutip fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Selasa (6/5/2023).

Nicho menyoal pernyataan itu. Mempertanyakan penyertaan modal negara pada BUMN.

“Jika utang BUMN bukan beban negara lalu buat apa penyertaan modal negara pada BUMN?” ujarnya.

Tidak hanya itu, ia juga mempertanyakan keuntungan perusahaan plat merah itu.

“Terus dikemanakan Keuntungan BUMN selama ini?” lanjutnya.

Diketahui, Prastowo menyebut utang BUMN bukan beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Tapi tanggung jawab penuh BUMN itu sendiri.

Hal itu menyusul beberapa perusahan BUMN yang tercatat memiliki utang. Misalnya Himpunan Bank Milik Negara Rp70 triliun.
(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan