Rempah dan Kuliner Nusantara Mendunia, Pabrik Rendang di Bulgaria Produksi 30 Ton Per Bulan

  • Bagikan
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno bersama Duta Besar Indonesia untuk Bulgaria Iwan Bogananta mengunjungi langsung pabrik produksi Rendang Padang di Bulgaria.

FAJAR.CO.ID -- Tidak salah jika rendang dinobatkan sebagai makanan terenak di dunia. Pabrik rendang pun berdiri di Bulgaria dengan produksi hingga 30 ton per bulan. Ini menandakan rempah dan kuliner nusantara telah mendunia.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno bersama Duta Besar Indonesia untuk Bulgaria Iwan Bogananta mengunjungi langsung pabrik produksi Rendang Padang di Bulgaria. Pabrik rendang ini didirikan oleh perusahaan makanan Bella Food, di Kostievto (Plovdiv).

Ini adalah yang pertama di Eropa produksi khusus makanan lezat khas Indonesia yang berbahan daging sapi dan dimasak dengan bumbu serta rempah sesuai resep asli dari ranah Minang, daerah bagian barat pulau Sumatera.

Dikutip dari situs resmi Bella, kapasitas produksi perusahaan itu adalah 30 ton per bulan. Bella Food berinvestasi sebesar USD3 juta untuk mendirikan pabrik rendang tersebut.

Investasi hingga USD3 juta mencakup untuk pembelian teknologi pangan baru, fasilitas produksi dan kemitraan logistik untuk distribusi di Eropa dan Timur Tengah.

Program ini atas prakarsa Duta Besar Bogananta untuk mendukung program Presiden Indonesia Joko Widodo, yakni Indonesia Spice Up the World.

“Kami telah memilih Bella Bulgaria sebagai mitra strategis kami. Dengannya kami dapat bersama-sama mempresentasikan bisnis gastronomi negara kami kepada dunia. Perusahaan ini adalah produsen makanan terkemuka di Eropa. Memiliki 12 pabrik produksi di Bulgaria. Sebuah logistik yang sangat berkembang jaringan dan memiliki sertifikat Halal,” ujar Duta Besar Iwan Bogananta.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan