FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pakar Hukum Tata Negara Denny Indrayana yang aktif mengkritik Presiden Joko Widodo mengirim surat terbuka kepada Rakyat Indonesia terkait diiringi yang maju sebagai bacaleg Partai Demokrat.
“Saya Memilih Jalan Terjal, Saya Demokrat, Saya Anies,” judul surat tertanggal 10 Juni 2023 itu.
Berikut isi lengkap suratnya:
“Surat Terbuka Kepada Rakyat Indonesia
Saya Memilih Jalan Terjal, Saya Demokrat, Saya Anies
Surat ini saya sampaikan kepada seluruh Rakyat Indonesia, agar bisa lebih adil membaca sikap kritis dan perjuangan hukum yang akhir akhir ini lebih saya tegakkan dan tegaskan. Karena itu, saya meminta kepada rekan media massa, untuk berkenan memuat utuh, keseluruhan penjelasan ini, tanpa dipotong-potong, agar tdak menimbulkan bias pemahaman yang tidak perlu.
Kalau hanya sekedar ingin hidup nyaman dan tenang, saya tidak akan masuk politk yang penuh intrik dan tetap bergelut di dunia akademik, menjadi dosen dan Guru Besar di Fakultas Hukum UGM. Tetapi saya memilih berjuang, bertarung di episentrum kekuasaan, di Istana, menjadi Staf Khusus Presiden Bidang Hukum, HAM, dan Pemberantasan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; lalu Wakil Menteri Hukum dan HAM.
Kalau hanya sekedar ingin hidup tenang dan senang, saya tidak akan maju dalam Pemilihan Gubernur Kalimantan Selatan, berhadapan dengan incumbent, bertemu dengan kesulitan dan kerumitan mengelola parpol dan relawan, menolak tegas praktik politik uang, sambil melawan kekuatan oligarki para mafia batubara yang telah lama bergelimang harta, hidup nyaman.