FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel mengklaim server Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) bakal aman. Itu setelah berbagai perbaikan dilakukan.
PPDB tingkat SMA/sederajat dimulai 19 Juni sampai 15 Juli untuk semua jenis jalur. Disdik pun mengantisipasi erornya server saat proses pendaftaran dimulai. Jaminan itu dari Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel, Andi Iqbal Najamuddin.
Ia menegaskan, pelbagai evaluasi sudah dilakukan atas permasalahan yang terjadi tahun lalu. Termasuk perbaikan setelah drop pada hari pertama pra pendaftaran.
"Kami pastikan server aman. Memang hari pertama pra pendaftaran drop karena pendaftar bersamaan semua masuk. Tetapi sudah dibenahi, termasuk kekurangan tahun lalu juga,” ujarnya.
Anggaran yang digelontorkan cukup untuk menangani server yakni, Rp2 miliar. Ini khusus untuk penanganan server. "Tahun ini kami anggarkan Rp2 miliar. Itu kami siapkan khusus untuk layanan jaringan PPDB tahun ini. Jumlahnya sih sama seperti tahun lalu, sekitar Rp2 miliar juga,” terangnya.
Sementara salah seorang Tim IT PPDB 2023, Muh Rafi Muis mengatakan, pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk mempermudah proses pendaftaran dalam jaringan (daring) pada pra-pendaftaran.
Kata dia, pada hari pertama pra pendaftaran memang membeludak. Sekitar 15 ribu pendaftar mengakses server secara bersamaan, sehingga server drop. ”Kendala hari pertama pra pendaftaran itu, jam 7 pagi pendaftar sampai 15.000 akun. Itu masuk bersamaan,” kata dia.
Meskipun begitu, pihaknya telah melakukan berbagai upaya perbaikan, termasuk mengganti mekanisme sebelumnya dengan mekanisme yang lain. ”Jadi mekanis OTP domain kami ganti karena kendala penginputan data calon siswa. Banyak calon siswa registrasi anonim, makanya jam 10 pagi itu sudah tidak bisa login,” terangnya.