Bantah Kesaksian Ayah David Ozora, Mario Dandy Bilang Begini

  • Bagikan
Mario Dandy (kedua kanan) dan Shane Lukas (kiri). ANTARA FOTO/Reno Esnir

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Terdakwa Mario Dandy Satriyo membantah pernah menyampaikan kepada AG dan Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan bahwa keduanya akan diselamatkan oleh ayahnya, Rafael Alun Trisambodo. Isu ini muncul berdasarkan kesaksian ayah Cristalino David Ozora, Jonathan Latumahina.

"Saya keberatan yang saya katakan katanya, ayah saya mau menyelamatkan itu. Tidak pernah," kata Dandy dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (13/6).

Selain itu, Dandy juga membantah sempat memainkan gitar saat diamankan di Polsek Pesanggrahan usai penganiayaan terjadi.

"Yang gitar di Polsek. Saya tidak pernah menyentuh gitar tersebut," jelasnya.

Diketahui, Mario Dandy Satriyo didakwa melakukan penganiayaan berat dalam kasus penganiayaan Cristalino David Ozora. Penganiayaan yang dilakukan oleh Dandy pun disebut sudah direncanakan.

"Terdakwa Mario Dandy Satriyo alias Dandy beserta Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan alias Shane dan anak AG turut serta melakukan kejahatan penganiayaan berat yang dilakukan dengan terencana," kata Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (6/6).

Kasus ini bermula dari hubungan asmara antara David dengan AG yang berakhir pada akhir 2022. Setelah itu AG menjalin asmara dengan Dandy pada 11 Januari 2023.

Namun, meski telah berpisah, David dan AG masih menjalin komunikasi. Bahkan sempat pergi bersama dan disebut melakukan tindakan asusila.

Informasi ini pun sampai ke telingan Dandy dari mantan pacarnya Anastasia Pretya Amanda saat bertemu disebuah bar kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Dandy pun emosi mendengarnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan