Syahrul Yasin Limpo lahir di Makassar, Sulawesi Selatan lahir 16 Maret 1955. Ia adalah Menteri Pertanian Indonesia ke-28 yang menjabat sejak tanggal 23 Oktober 2019 di Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024.
Ia mengawali karirnya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) tahun 1980. Dimulai dari lurah, camat, kepala seksi, kepala bagian, Sekretariat daerah (Sekda), Bupati Gowa dua periode (1994-2002).
Purna tugas sebagai bupati, Syahrul kemudian menjabat Wakil Gubernur Sulsel selama satu periode mendampingi Amin Syam.
Hingga akhirnya memenangkan pertarungan dengan Amin Syam dalam pilkada Sulsel pada tahun 2007 setelah keduanya sama-sama maju bertarung sebagai calon petahana.
Duet Syahrul Yasin Limpo - Agus Arifin Nu'mang menjadi pemimpin baru di Sulsel setelah memenangi Pilkada langsung pada 5 November 2007 dengan meraih 39,53 persen suara.
Tak salah jika almamaternya, Universitas Hasanuddin (Unhas) mengukuhkan jabatan Professor Kehormatan kepada Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.Si., M.H., dalam bidang Hukum Tata Negara dan Kepemerintahan.
Pengangkatan yang dilaksanakan pada Kamis 17 Maret 2022 lalu itu dibarengi dengan pembacaan orasi ilmiah berjudul “Hibridasi Hukum Tata Negara Positivisitik dengan Kearifan Lokal dalam Mengurai Kompleksitas Kepemerintahan”.
Dalam orasi ilmiahnya, SYL menjelaskan hibridisasi hukum tata negara positivistik dengan kearifan lokal sudah lama dikenal. Bahkan, sejak dirinya menjabat kepala desa, fenomena tersebut telah ditemui.
SYL mengakui telah akrab dengan kearifan lokal dari berbagai pesan nenek moyang. Tata pemerintahan yang berbasis pada hukum tata negara dan aturan administrasi yang rigid justru perlu dikawinkan dengan kearifan lokal.