Sandiaga Beber Alasan Sering Pakai Batik Hijau, Bukan Hanya karena Gabung PPP

  • Bagikan
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno ngopi bareng bersama Presiden RI Joko Widodo, Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung di salah satu gerai Jakarta Fair, JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (14/6/2023) malam. ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno bakal lebih sering menggunakan batik berwarna hijau setelah resmi bergabung Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Namun, Sandi juga punya alasan lain menggunakan batik hijau.

Kebiasaan yang akan lebih sering menggunakan batik hijau diungkapkan Sandi kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi usai resmi bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sandi mengungkapkan keinginannya itu saat ngopi bareng bersama Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung di salah satu gerai Jakarta Fair, JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (14/6) malam.

Seperti diketahui, Sandiaga resmi bergabung ke partai berlambang Kakbah dan berlatar warna hijau tersebut setelah menerima kartu tanda anggota (KTA) beserta jaket PPP dari Plt. Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, Rabu (14/6) sore.

"Saya menyampaikan bahwa sekarang saya harus lebih sering memakai batik berwarna hijau, dan itu juga bagian dari keinginan mendorong ekonomi hijau, ekonomi yang berbasis energi baru dan terbarukan," kata Sandiaga dalam keterangan diterima di Jakarta, Kamis (15/6).

Usai resmi menjadi anggota PPP, Sandiaga Uno mengungkapkan akan fokus pada isu ekonomi.

Oleh karena itu, dia berharap agar kepemimpinan Indonesia dapat fokus pada bidang ekonomi karena tantangan besar yang akan dihadapi Negara, yakni menjaga keberlangsungan pertumbuhan ekonomi, memastikan harga bahan pokok terjangkau, dan terciptanya lapangan pekerjaan.

Dalam kesempatan itu, Sekretaris Kabinet Pramono Anung sempat menyinggung bahwa kini Sandiaga sudah memiliki warna baru dalam kontestasi demokrasi.

Presiden RI Jokowi, kata Sandi, sempat tersenyum mendengar pernyataan Pramono itu.

"Bapak Presiden sempat tersenyum saat Pak Menseskab menyatakan bahwa sekarang saya sudah memiliki warna baru, dan tentunya diharapkan bisa memberikan kontribusi terhadap kontestasi demokrasi ke depan," kata Sandi. (antara/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan